Altafani

Optimalisasi Pengelolaan Zakat untuk Pemberdayaan UMKM: Strategi dan Implementasi

2025-04-23T08:47:57+00:00

Optimalisasi pengelolaan zakat merupakan langkah strategis dalam pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia. Pengabdian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis strategi yang efektif dalam pengelolaan zakat yang dapat mendukung pertumbuhan UMKM. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif, dengan studi kasus pada BWM Mawaridussalam yang telah berhasil melakukan penyaluran zakat produktif. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa kolaborasi antara lembaga zakat dan UMKM melalui program pelatihan, pendampingan usaha, dan akses pendanaan dapat meningkatkan daya saing UMKM. Selain itu, penerapan teknologi informasi dalam pengelolaan zakat terbukti efektif dalam meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi proses distribusi. Pengabdian ini juga mengidentifikasi tantangan yang dihadapi, termasuk kurangnya pemahaman masyarakat tentang zakat produktif dan kendala dalam akses informasi. Rekomendasi dari pengabdian ini mencakup perlunya sinergi antara pemerintah, lembaga zakat, dan sektor swasta untuk menciptakan ekosistem yang mendukung pemberdayaan UMKM. Dengan demikian, pengelolaan zakat yang optimal tidak hanya berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan UMKM, tetapi juga berperan dalam pengurangan kemiskinan dan peningkatan ekonomi masyarakat secara keseluruhan.

Pelatihan Pengembangan Konten Digital Santri: Optimalisasi Media Sosial Untuk Dakwah Dan Kewirausahaan

2025-04-23T08:45:37+00:00

Pesantren sebagai lembaga pendidikan Islam memiliki potensi besar dalam pemanfaatan media digital, namun banyak santri yang belum terampil membuat konten kreatif untuk dakwah dan kewirausahaan. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi santri Pondok Pesantren Mawaridussalam dalam mengembangkan konten digital yang menarik dan efektif di platform media sosial seperti Instagram, TikTok, dan YouTube. Metode pelaksanaan meliputi pelatihan intensif dengan pendekatan hands-on, meliputi materi pembuatan konten, strategi algoritma media sosial, desain grafis sederhana menggunakan Canva, serta teknik penyampaian pesan dakwah yang persuasif. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman dan keterampilan santri, dengan 85% peserta mampu membuat konten mandiri setelah pelatihan. Selain itu, terlihat antusiasme santri dalam memanfaatkan media sosial sebagai sarana dakwah dan promosi usaha mikro pesantren. Sebagai rekomendasi, perlu adanya pendampingan berkelanjutan dan pengembangan modul lanjutan agar konten yang dihasilkan semakin berkualitas dan berdampak luas. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal membangun ekosistem digital pesantren yang mandiri dan produktif.

Pendampingan dan Edukasi Masyarakat Didesa Telaga Jernih Untuk Mencegah Pernikahan Dini Melalui Layanan Bimbingan Sosial

2025-04-24T10:20:33+00:00

Pernikahan dini merupakan fenomena yang semakin dianggap wajar di kalangan masyarakat, terutama di kalangan generasi muda Indonesia, dan dapat berdampak negatif pada kesehatan, psikologis, serta kualitas hidup remaja. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan pendampingan kepada remaja di Desa Telaga Jernih mengenai dampak pernikahan dini melalui layanan bimbingan sosial. Metode yang digunakan dalam penelitian ini meliputi ceramah, diskusi, dan permainan interaktif, yang melibatkan 30 peserta dari masyarakat, orang tua, dan tokoh masyarakat. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman peserta tentang pentingnya sikap saling menghargai dan menjauhi faktor lingkungan negatif yang dapat memicu pernikahan dini, serta penurunan insiden pernikahan dini di sekolah dan masyarakat. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa pendekatan yang digunakan efektif dalam menyampaikan pesan pencegahan pernikahan dini. Rekomendasi yang diberikan adalah agar kegiatan serupa dilaksanakan secara berkelanjutan dan melibatkan lebih banyak pihak, termasuk pemerintah dan lembaga pendidikan, untuk menciptakan lingkungan yang mendukung bagi remaja dalam mengambil keputusan yang bijak mengenai pernikahan

Peningkatan Pembelajaran Matematika Melalui Literasi Digital

2025-04-24T16:13:31+00:00

Pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah membawa perubahan besar dalam dunia pendidikan, menjadikan literasi digital sebagai keterampilan yang penting. Literasi digital mencakup kemampuan mengoperasikan komputer untuk membaca, menulis, memahami, menggunakan, dan mengevaluasi informasi dari berbagai sumber digital. Literasi digital berperan penting dalam pembelajaran matematika dengan membantu siswa memahami konsep-konsep abstrak melalui visualisasi dan simulasi. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan kesadaran kepada pendidik akan pentingnya literasi digital dalam peningkatan pembelajaran matematika, serta memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada pendidik mengenai aplikasi teknologi dalam pembelajaran matematika. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Besitang, yang dilaksanakan pada tanggal 14 Januari 2025. Kegiatan ini menyadarkan pendidik akan pentingnya peningkatan pembelajaran matematika melalui literasi digital. Pelaksanaan kegiatan berhasil membuka wawasan dan menambah ilmu pengetahuan pendidik untuk terus menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi yang ada dalam mengelola pembelajaran, sehingga dapat melahirkan generasi penerus yang produktif, sesuai dengan yang dibutuhkan pada zamannya.

Kata Kunci: Pembelajaran, Matematika, Literasi Digital

Pelatihan Pembuatan Lembar Kerja Peserta Didik Oleh Guru SD IT Daarul Istiqlal

2025-04-25T11:27:50+00:00

PKM ini dilaksanan di SD IT Daarul Istiqlal Marendal 1, yang beralamat di Jl. Pantai Rambung, gg. Cakra II, No.9. Pasar III. Marendal 1. jumlah peserta dalam PKM Ini sebanyak 32 orang yang terdri dari Kepala Sekolah, Serta Guru SD IT Daarul Istiqlal. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) merupakan salah satu berkas wajib yang dibuat oleh guru, tetapi masih banyak guru yang belum paham dalam pembuatan LKPD. dalam pembelajaran guru belum mengunakan LKPD yang dirancang sendiri dengan benar. Sementara itu tuntutan kurikulum menhendaki guru hanya sebagai salah satu sumber belajar, karena guru berperan sebagai fasilitator. Oleh sebab itu, kebanyakan Guru SD IT Daarul Istiqlal belum menerapkan penggunaan LKPD. LKPD dapat dipergunakan untuk menanggulangi permasalahan seperti kurang efektifnya mengajar sehingga mempengaruhi proses belajar untuk peserta didik. Adapun tujuan pelaksanaan kegiatan PkM ini yaitu dapat memberikan bantuan untuk guru dalam membuat serta menggunakan LKPD secara baik dan benar. Metode pada kegiatan ini adalah teknik penjelasan materi berdasarkan teori selanjutnya diberikan pelatihan untuk guru membuat LKPD. Hasil dari penyampaian materi tentang pembuatan dan penggunaan LKPD, diperoleh sebesar 90% guru telah paham proses dalam pembuatan LKPD. Pada tahap selanjutnya, yaitu presentasi dari hasil pelatihan oleh guru diperoleh sebesar 83% dari guru yang telah berhasil membuat LKPD mengikuti tahapan yang dilatihkan. Kegiatan PkM ini memberikan dampak positif kepada MIS Muhammadiyah 1 Kota Jambi, sehingga guru menjadi lebih kreatif dan paham untuk membuat berbagai jenis desain LKPD yang menarik.

Pelatihan penggunaan media alat musik pianika untuk meningkatkan semangat belajar anak PAUD Mutiara Hati

2025-04-25T10:57:33+00:00

Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan semangat belajar anak PAUD melalui pelatihan penggunaan media alat musik pianika. Metode yang digunakan adalah pelatihan dan pendampingan kepada guru PAUD dan anak-anak PAUD. Hasil pengabdian masyarakat ini menunjukkan bahwa penggunaan media alat musik pianika dapat meningkatkan semangat belajar anak PAUD dan membuat proses belajar menjadi lebih menyenangkan. Guru PAUD juga dapat menggunakan pianika sebagai media pembelajaran yang efektif untuk meningkatkan kemampuan kognitif dan motorik anak-anak.

Tujuan dari kegiatan ini untuk meningkatkan semangat belajar anak PAUD melalui penggunaan media alat musik pianika dan meningkatkan kemampuan guru PAUD dalam menggunakan media pembelajaran yang efektif

Metode yang digunakan dalam kegiatan yaitu Pelatihan penggunaan media alat musik pianika kepada guru PAUD dan anak-anak PAUD dan Pendampingan kepada guru PAUD dalam menggunakan media alat musik pianika dalam proses belajar

Hasilyang diperoleh dari kegiatan ini yaitu meningkatnya semangat belajar anak PAUD dan meningkatnya kemampuan guru PAUD dalam menggunakan media pembelajaran yang efektif

Manfaat dari kegiatan ini yaitu meningkatkan kualitas pendidikan PAUD, meningkatkan kemampuan kognitif dan motorik anak-anak PAUD dan membuat proses belajar menjadi lebih menyenangkan dan interaktif.

Pendampingan Survei Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Di Kota Lhokseumawe

2025-04-26T08:56:06+00:00

Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat di aceh terhadap pentingnya informasi harga pangan dan mendorong pemanfaatan sistem digital Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PHIPS) terutama di Kota Lhokseumawe. Survei dilaksanakan oleh tim dari Universitas Malikussaleh bekerja sama dengan Bank Indonesia, berfokus pada pemantauan harga pangan di Pasar Impres. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi langsung kepada pedagang pasar. Hasil menunjukkan bahwa sebelum kegiatan dilakukan, mayoritas pedagang belum mengenal sistem PHIPS. Setelah dilakukan sosialisasi, responden menyatakan sistem ini sangat bermanfaat dalam merespons fluktuasi harga. Kegiatan ini memberi ruang pembelajaran langsung bagi tim surveyor dalam menerapkan ilmu di lapangan, serta mendorong para pedagang untuk mulai menerapkan pencatatan keuangan sederhana berbasis digital. sehingga kegiatan ini tidak hanya berdampak pada peningkatan literasi harga pangan, tetapi juga memperkuat peran akademisi dalam pengendalian inflasi daerah melalui edukasi dan pendampingan berbasis teknologi informasi.